Kesegaran Art Jakarta Gardens 2022

Tawarkan konsep baru: lebih segar, inovatif, dan terbuka di Hutan Kota by Plataran, Jakarta

Kesegaran Art Jakarta Gardens 2022

Setelah dua tahun terkendala penyelenggaraannya karena keterbatasan selama pandemi, Art Jakarta pada tahun 2022 ini kembali hadir dengan konsep baru yang segar, inovatif dan terbuka, melalui Art Jakarta Gardens. Acara ini diadakan di Hutan Kota by Plataran selama 8 hari, yaitu tanggal 7—14 April 2022. Dua hari pertama ditujukan bagi tamu undangan, dan hari seterusnya dibuka untuk publik. 

Maulana Indraguna Sutowo, selaku CEO MRA Group menjelaskan, “Art Jakarta Gardens adalah realisasi dari komitmen untuk membangkitkan kembali semangat kerja sama, yang selama ini menjadi penggerak utama ekosistem seni rupa di Indonesia. Semoga acara ini dapat jadi penanda kembali terbukanya ruang sosial yang sempat tertutup dan terjalinnya kembali komunikasi di ruang publik yang selama ini tersendat—melalui apresiasi seni dan kegembiraan menikmati karya seni.”

Konsep segar dan inovatif yang dihadirkan memadukan presentasi karya seni di dalam dan luar ruang. Dengan demikian, beragam karya seni berwujud patung dapat hadir secara pantas dan memadai di taman yang terbuka. Enin Supriyanto, selaku Direktur Artistik Art Jakarta, menyatakan, “Pameran di ruang terbuka dapat lebih mengakomodasi karya patung atau karya seni rupa tiga dimensi lainnya. Selama ini, umumnya pameran dalam ruang lebih banyak memberi sorotan pada lukisan atau karya dwimatra saja.”

  

David James Haughton- SAL Project   -  Eddi Prabandono, untitled - ISA Art


Inovasi yang dihadirkan oleh pihak Art Jakarta ini sendiri mendapat respon positif dari Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/ Wakil Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Angela Tanoesoedibjo. Ia pun menambahkan, “Tahun ini dengan situasi yang lebih baik, saya senang sekali bahwa Art Jakarta Gardens 2022 bisa dilaksanakan secara fisik dengan menerapkan protokol kesehatan dan bahkan menggunakan konsep semi-outdoor yang pastinya lebih baik dari segi sirkulasi udara. Apalagi tempatnya di Plataran Hutan Kota yang sangat luas. Jadi target 8000 pengunjung dari tgl 7-14 April, saya yakin bisa sukses dan berjalan dengan baik. Kita juga berharap bersama, kehadiran art fair ini bisa meningkatkan apresiasi publik dan transaksi terhadap karya seni rupa, dan juga bisa menarik wisatawan khususnya pencinta seni kontemporer untuk datang ke Jakarta”, ungkapnya.

Kolaborasi antara Art Jakarta dengan Plataran Indonesia kali ini pun didukung penuh oleh Yozua Makes selaku founder dan sekaligus CEO Plataran Indonesia, ia menjelaskan, "Berbicara mengenai Plataran maka selalu identik salah satunya dengan semangat melakukan kolaborasi dengan berbagai pihak untuk kemajuan Indonesia di bidang Alam-Kebudayaan-Masyarakat sebagai genetika dari Plataran sebagai True Indonesia Icon of Ecotourism. Art Jakarta adalah arena bergengsi pameran berbagai maha karya seni dari berbagai seniman yang memiliki karakter yang kuat dan legendaris yang selalu ditunggu oleh masyarakat pencinta seni, khususnya masyarakat Jakarta."

Eddi Prabandono, Sweat and Luxury 2018 Rickshaw and crystal chandeliers 120 x 150 x 180 cm - ISA Art & Design

Konsep ruang terbuka Art Jakarta Gardens mengubah tampilan taman di sekitar area Hutan Kota by Plataran dengan hadirnya patung dan instalasi luar ruang yang menarik, karya para perupa Indonesia terkemuka, antara lain I Nyoman Nuarta yang dipresentasikan oleh Linda Gallery, Dolorosa Sinaga yang dipresentasikan oleh Facade x Kiniko Art, Nus Salomo yang dipresentasikan oleh SAL Project dan Sunaryo yang dipresentasikan oleh Bale Project. Ada pula karya seniman mancanegara, seperti Ashley Bickerton dan Dusadee Huntrakul, yang juga akan tampil di Art Jakarta Gardens kali ini.

Adapun area pameran dalam ruang pada Art Jakarta Gardens akan menyediakan dua tenda khusus untuk menampung 20 galeri seni rupa. Dari Indonesia, akan hadir, antara lain ROH, Jakarta; Artsociates, Bandung; Kohesi Initiatives, Yogyakarta. Dari mancanegara hadir antara lain Gajah Gallery, Singapura dan A+ Works of Art, Kuala Lumpur. Keistimewaan lainnya, acara kali ini turut menghadirkan karya khusus. Misalnya, Museum of Toys, hasil kerja sama dengan Roby Dwi Antono—perupa muda yang saat ini sedang naik popularitasnya di dunia internasional—, dengan menampilkan patung karya Roby Dwi Antono yang belum pernah dipamerkan dimana pun. Sementara Kabelindo, mitra teknis Art Jakarta Gardens, mengajak perupa asal Yogyakarta, Afdahl, untuk menghadirkan karyanya yang khusus dibuat untuk Art Jakarta Gardens 2022. Tak ketinggalan, sejumlah galeri yang hadir dengan karya-karya terbaik dari seniman yang mereka wakili. Contohnya, karya-karya Dwi Sasono yang dibawa oleh D Gallerie, Gabriel Aries yang dihadirkan oleh Rachel Gallery, Aaron Taylor Kuffner yang dipamerkan oleh ISA Art and Design, dan Adi Gunawan yang ditampilkan oleh ArtSerpong Gallery.

Ida Lawrence - ISA ART

Sementara itu, mengiringi maraknya wacana mengenai seni rupa digital dan teknologi blockchain yang berkembang belakangan ini, Art Jakarta Gardens berkolaborasi dengan Solana untuk menampilkan pameran NFT. Dikurasi oleh Evan Tan, seorang pemengaruh dan kolektor NFT yang tekun mengikuti perkembangan hal NFT, pameran ini diharapkan dapat memberikan pengantar dan edukasi yang memadai mengenai berbagai aspek NFT.

Edukasi dan peningkatan apresiasi seni selalu menjadi salah satu misi Art Jakarta. Maka dari itu, Art Jakarta Gardens 2022 juga akan mengadakan acara tur keliling taman, dengan pemandu yang siap memberikan informasi dan cerita mengenai beragam karya yang ada. Selain itu, Art Jakarta Gardens juga mengajak Bartega Studio untuk memberikan lokakarya seni rupa bagi pengunjung yang berminat. Sebagai pelengkap, pada petang hari, akan diadakan acara “nobar”—nonton bersama— sejumlah film dokumenter tentang seniman Indonesia terkemuka. 

Selama kurun waktu pameran, Art Jakarta Gardens akan menerapkan prosedur keamanan yang ketat dan mengikuti semua protokol kesehatan sesuai dengan peraturan pemerintah. 

See also:
-- Ekspresi 'Artsy' IKJ Graduation Show 2019 -- Kesegaran Art Jakarta Gardens 2022 -- Kapten John, Dari Lukisan Sutra ke Mural -- ARTJOG 2022; Kembali Meluaskan Pandangan Seni --

Tags

please login to comment.

RELATED ARTICLES

Menjelajah Dunia Imajinasi Anak di Children's Biennale 2017

Menjelajah Dunia Imajinasi Anak di Children's Biennale 2017

Bermain di galeri seni tidak pernah seseru dan semenarik ini!

READ MORE
48 Karya Seniman & Designer untuk 4 Dekade Yayasan Jantung Indonesia

48 Karya Seniman & Designer untuk 4 Dekade Yayasan Jantung Indonesia

READ MORE